Menerapkan kebiasaan mencuci tangan di berbagai situasi sangat penting agar kesehatan tetap terjaga. Misalnya, sebelum dan sesudah makan, setelah menggunakan toilet, atau setelah menyentuh benda umum seperti pintu dan pegangan tangga, mencuci tangan wajib dilakukan. Dengan membiasakan diri di situasi-situasi ini, risiko kuman masuk ke tubuh dapat dikurangi secara efektif.
Selain itu, membawa hand sanitizer juga menjadi solusi praktis saat air dan sabun tidak tersedia. Hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60% dapat membantu membunuh kuman sementara hingga tangan bisa dicuci dengan sabun. Namun, penggunaan hand sanitizer bukan pengganti mencuci tangan dengan sabun secara rutin. Mengombinasikan kedua cara ini membantu menjaga tangan tetap higienis sepanjang hari.
Kebiasaan ini dapat diterapkan di rumah, sekolah, maupun kantor. Mengingatkan diri sendiri dan anggota keluarga untuk rutin mencuci tangan akan menciptakan budaya kebersihan yang positif. Dengan menerapkan langkah-langkah sederhana ini, kebiasaan mencuci tangan menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari, melindungi kesehatan, dan mencegah penyebaran penyakit di lingkungan sekitar.